SELAMAT JALAN
Aku menerawang jauh ke depan
Berharap menemukan jawaban
Mengulang semua yang bisa ku ulang
Untuk sahabatku tersayang
Ku
pandang kepergianmu dalam-dalam
Kubiarkan
mata ini terjaga untuk terus memandang
Hanya bergelayutan di telaga makna
Benarkah itu kau ?
Yang kini terbujur kaku membiru
Diam tanpa kata membisu sejuta rasa
Dibalik kain putih hangat tak bercelah
Mengapa
mata itu terpejam
Rasanya
baru kemarin
Mata ini
saling beradu pandang
Sarat
akan canda tak berjeda
Kemana hilangnya tawa itu
Yang meruntuhkan keangkuhanmu
Yang menghancurkan kegalauanku
Lewat celotehan leluconmu
Sahabat
. . . .
Jiwa ini
telah lelah
Teriring
doa setulus hati
Selamat
jalan sahabat sejati
0 komentar:
Posting Komentar