Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 24 November 2012

Puisi Untuk Sahabat



SELAMAT JALAN

  
Aku menerawang jauh ke depan
Berharap menemukan jawaban
Mengulang semua yang bisa ku ulang
Untuk sahabatku tersayang

            Ku pandang kepergianmu dalam-dalam
            Kubiarkan mata ini terjaga untuk terus memandang
            Ada air mata tapi tak terumbar
            Hanya bergelayutan di telaga makna

Benarkah itu kau ?
Yang kini terbujur kaku membiru
Diam tanpa kata membisu sejuta rasa
Dibalik kain putih hangat tak bercelah

            Mengapa mata itu terpejam
            Rasanya baru kemarin
            Mata ini saling beradu pandang
            Sarat akan canda tak berjeda

Kemana hilangnya tawa itu
Yang meruntuhkan keangkuhanmu
Yang menghancurkan kegalauanku
Lewat celotehan leluconmu

            Sahabat . . . .
            Jiwa ini telah lelah
            Teriring doa setulus hati
            Selamat jalan sahabat sejati

Puisi



BUMI KU
 Image
Ku pandang jauh membentang bumi ku tercinta  
Disetiap sela-sela ruangnya
Tertera jelas semua bekas bencana
           
            Jeritan . . . . tangisan . . . . . keputus-asaan
            Menghiasi setiap langkah kehidupan
                                                                                                   
Kapan semua bencana akan mereda ?
Kapan tangisan, jeritan kesakitan akan berhenti ?

            Bumi bergoncang
            Angin bertiup memporak-porandakan semuanya
            Lumpur mengubur semua impian dan harapan
            Kapan kita akan sadar dan peduli akan bumi ini
            Menjaga semuanya . . . . . memeliharanya
            Dan berterima kasih pada yang kuasa

Contoh Paragraf Yang Berkaitan Dengan Bidang Ekonomi


Buatlah Contoh Paragraf Yang Berkaitan Dengan Bidang Anda Sekarang !


Paragraf Generalisasi

Perbankan Indonesia telah mengalami perubahan orientasi sejak terjadi deregulasi keuangan Di Indonesia. Sebelum tahun 1980-an, bank-bank masih merupakan lembaga yang berorientasi pada produk. Masyarakat yang membutuhkan pelayanan bank akan datang dan mencari bank. Berbeda dengan kondisi setelah tahun 1983, bank telah tumbuh spektakuler baik menyangkut jumlah bank maupun jumlah produk / jasa yang ditawarkan ditunjang pelayanan yang modern. Persaingan antar bank menjadi semakin tajam baik pada level inovasi produk, level bunga maupun level pelayanan. Jadi pelayanan sempurna, bahkan super sempurna menjadi keharusan bagi bank untuk memenangkan persaingan. Selain itu, bank juga harus menggeser orientasi produk ke orientasi nasabah.

Paragraf Analogi


Pemberian subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menjadi agenda pemerintah ternyata bagaikan dua sisi mata uang yang berbeda, yaitu terdapat sisi positif dan sisi negatif. Di satu sisi, dengan tidak menaikkan harga BBM merupakan berita gembira untuk masyarakat. Namun di sisi lain hal tersebut membuat volume BBM meningkat sehingga beban pemerintah terhadap subsidi BBM semakin meningkat pula. Hal ini dapat di ibaratkan dengan sekeping mata uang logam yang memiliki 2 sisi mata uang dengan gambar dan maksud yang berbeda pada setiap sisinya.  Ada konsekuensi dengan tidak dinaikkannya harga BBM yaitu bertambahnya volume pemakaian BBM. Namun di satu hal dengan di naikkannya Bahan Bakar Minyak ( BBM ) oleh pemerintah, biasanya bahan-bahan pokok kebutuhan sehari-hari pun ikut mengalami kenaikkan harga. Ini sangat memberatkan masyarakat pada umumnya terutama kalangan menengah ke bawah. Bahkan bukan hanya kebutuhan pokok saja, tapi pelayanan publik pun akan sendirinya mengalami kenaikkan tarif.

Paragraf Kausalitas ( Sebab – Akibat )




Pemerintah dan Bank Indonesia, selama beberapa tahun ini terus menggaungkan rencana untuk melakukan penyederhanaan mata uang atau redenominasi. Dalam artian menghilangkan deretan angka nol dalam mata uang. Bisa tiga angka nol atau kurang yang dihilangkan. Penyederhanaan mata uang bukan memangkas nilai uang yang dimiliki masyarakat.Penghilangan angka nol dalam rupiah, dilakukan agar masyarakat terbiasa membawa uang pecahan kecil. Seiring dengan bertambahnya inflasi maka masyarakat dipaksa membawa uang dengan dengan nominal besar. Namun akibat dari penyederhanaan mata uang, nantinya uang logam akan muncul lagi padahal saat ini uang logam sudah jarang digunakan. Selain itu jika masyarakat tidak mengenal baik rencana redenominasi tersebut, maka akan menimbulkan inflasi yang tentunya mengganggu kinerja perekonomian Indonesia.

Kamis, 15 November 2012

Kualitas Pekerja


Serikat Pekerja Ditantang Tingkatkan Kualitas Pekerja 
Serikat pekerja ditantang tingkatkan kualitas pekerja


Hasan Kurniawan - Sindonews
Kamis,  15 November 2012

            Sindonews.com - Tugas serikat pekerja bukan hanya memperjuangkan hak-hak pekerja, tetapi juga meningkatkan kualitas  keterampilan para pekerja agar memiliki daya saing dan nilai jual yang tinggi.
            Hal itu disampaikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dihadapan pimpinan serikat pekerja, saat bersama-sama mengunjungi arena pelaksanaan Asean Skill Competition (ASC) di JHCC Jakarta. 
            "Saya harapkan KSPSI, KSBDI, KSBSI, KSPI, Sarbumusi, FSP NIBA, SPN, FSP Garteks yang hadir di sini dan serikat buruh lainnya, tidak hanya menjadikan hak-hak normatif itu sebagai agenda perjuangan. Peningkatan kualitas dan keterampilan pekerja, justru bisa menjadi modal perjuangan yang lebih penting karena industri sangat membutuhkannya," ujar Muhaimin dalam rilis yang diterima Sindonews, Kamis (15/11/2012).
            Ditambahkan dia, kualitas keterampilan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) memang harus ditingkatkan guna menciptakan daya saing dengan negara tetangga dan meningkatkan nilai jual pekerja di luar negeri.
"Kita tak bisa berpaling lagi. Selain karena persaingan ekonomi dunia yang semakin menuntut keterampilan tinggi, kita juga ingin meninggalkan stigma buruh murah di Indonesia. Kita ubah paradigma, keunggulan perekonomian Indonesia bukan karena buruh murah, tapi keterampilan kerja yang tinggi," terangnya. 
            Lebih lanjut, dia menjelaskan, investasi di Indonesia bukan didorong karena upah yang murah, tapi karena sumber daya manusia yang terampil dan mumpuni. 
            "Memasuki pasar bebas ASEAN yang tidak lama lagi, saya minta kerja sama serikat pekerja uuntuk mendidik dan melatih para pekerja dengan keterampilan tinggi. Pemerintah akan mendorong langkah-langkah nyata ini menjadi gerakan yang besar," tukasnya.


Diunduh : Jum’at , 16 November 2012 – Pukul 08.10 WIB
Analisis  :

Saya setuju dengan pendapat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar yang mengatakan bahwa “Tugas serikat pekerja bukan hanya memperjuangkan hak-hak pekerja, tetapi juga meningkatkan kualitas  keterampilan para pekerja agar memiliki daya saing dan nilai jual yang tinggi”. Menurut saya dalam era persaingan yang semakin ketat, upaya untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja sangat dibutuhkan. Kebijaksanaan tersebut diupayakan melalui peningkatan efisiensi iklim usaha yang dinamis yang didukung oleh perkembangan perekonomian secara menyeluruh baik nasional maupun internasional. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam aspek ketenagakerjaan dikembangkan melalui sistem keterpaduan antara dunia pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar atas dasar perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jadi dengan adanya hal tersebut, diharapkan SDM di Indonesia memiliki keterampilan dan kualitas yang tinggi sehingga dapat bersaing dengan pekerja dari luar negeri.